UIN Online - Beberapa ssat yang lalu, Himpunan Mahasiswa Jurusan Studi Agama-Agama Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik menggelar kegiatan Seminar dengan mengangkat tema Pendidikan Karakter dalam Perspektif Agama-Agama. Kegiatan ini diselenggarakan di Lecture Teater Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, kamis (03/05/2018).
Seminar pendidikan yang diadakan oleh HMJ Studi Agama-agama ini ingin melihat bagaimana pandangan agama-agama dalam melihat dunia pendidikan saat ini terutama mengenai pendidikan karakter. Kegiatan ini menuai banyak respon positif dari berbagai kalangan, apalagi dengan dihadirkannya salah satu pemateri dari Agama Bahai yang mungkin terdengar masih baru ditelinga banyak orang.
Kegiatan ini menghadirkan pemateri dari berbagai agama di antaranya; Theovani N. Hutagaol, S. I. Kom, M. Pd perwakilan dari Kristen, Wedawati, S.Pd sebagai perwakilan agama Hindu; Ni Nyoman Aryati, S. Ag., M.Si perwakilan agama Budha, Helmi Hafid dari Bahai, Js. Erfan Sutono, S.Fi., Physio., M.Hi dari Konghucu dan Dr. Indo Santalia, M.Ag perwakilan agama Islam.
Muhammad Arif Rahman, selaku ketua HMJ Studi Agama-agama mengungkapkan bahwa, Kami sengaja merangkul umat dari berbagai agama untuk melihat bagaimana tanggapan mereka dalam mendidik manusia yang berkarakter.
Maulidya Fitriah, salah satu peserta kegiatan seminar menuturkan bahwa; Dengan diadakannya kegiatan ini memberikan kita banyak pengetahuan tentang bagaimana pendidikan karakter menurut beragai agama, dan dapat disimpulkan bahwa pendidikan karakter itu sendiri sebenarnya bersumber dari Kitab suci dari setiap agama. Saya berharap dengan hadirnya kita dalam kegiatan seminar ini, kita selaku kaum milenial bisa menanamkan pendidikan karakter untuk generasi milenial berikutnya, Ungkapnya.
Dra. Hj. A. Nirwana, M.Hi selaku Ketua jurusan Studi Agama-Agama mengungkapkan bahwa, Kegiatan seperti ini khususnya dalam merangkul umat dengan berbagai agama harus tetap berlanjut agar relasi yang kita bangun semakin memperkuat simpul perdamaian. Kegiatan ini juga diharapkan mampu memotivasi mahasiswa-mahasiswa untuk tetap saling berkolaborasi tanpa melihat perbedaan-perbedaan karena pada hakikatnya pun semua agama mengajarkan kebaikan, harapnya.
Disclaimer, Tulisan ini sebelumnya telah terbit di: http://www.uin-alauddin.ac.id/uin-5648-hmj-studi-agama-hadirkan-perwakilan-agamaagama-untuk-membicarakan-pendidikan-karakter.html