Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat dan mahasiswa yang terdampak Covid-19, Senin, 20 April 2020, Prodi Studi Agama-Agama menggelar kegiatan pengabdian masyarakat yang dikemas dalam bentuk sosialisasi pencegahan penularan Covid-19 serta bakti sosial berupa pembagian sembako kepada mahasiswa rantau Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik khususnya mahasiswa Prodi Studi Agama-Agama..

Made,salah seorang mahasiswa SAA asal Nabire yang tidak bisa pulang ke kampung halamannya karena imbas dari lock down yang diberlakukan di Papua  merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan sembako dari pengelola Prodi.

“Saya merasa bersyukur dan sangat terbantu. Sebagai salah satu mahasiswa rantau yang terpaksa tidak pulang kampung dan tidak bisa berkumpul bersama keluarga, tapi Alhamdulillah dapat bantuan dari pengelola Prodi yang merupakan keluarga saya di tanah rantau”.ujar Fatahuddin Made mahasiswa Studi Agama-Agama angkatan 2018.

Sitti Syakirah Abu Nawas, M.Th.I selaku ketua jurusan SAA berpesan agar mahasiswa SAA bisa mematuhi protokol pencegahan penyebaran Covid-19 dari pemerintah dan bisa lebih merdeka dalam belajar selama di rumah.

“Semoga mahasiswa SAA khususnya bisa mematuhi protokol Covid-19 yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Belajar dari rumah dengan berbagai plus minusnya, sebenarnya dapat membuat mahasiswa lebih merdeka dalam belajar. Jadi tetap semangat kuliah dan sampai ketemu di kuliah offline,” tutupnya, dengan optimis Covid-19 segera berakhir.

Penulis: Kurnia